11-03-2018 Author by Om Budi & Tante Cut Faslia
11 Maret 2017, Gedung BPAP Bulu Jepara – Pantai Kartini Bukan yang pertama Autoclub Timor-er Banten yang merupakan club afiliasi
Timor-er yang berada di wilayah Banten menghadiri suatu event dari
Timor-er afiliasi daerah lain. Dan bukan merupakan cerita baru jika
disetiap kegiatannya selalu menghasilkan suatu cerita seru & nyata
yang barang tentu sangat susah sekali terlupakan ….. (admin gitu loh).
Kali ini Timor-er Jepara yang punya gawe yaitu “Anniversary #2".Takut hadir karena jauh ? Takut tidak ada yang kenal ? Takut nanti mobilnya SOS ? Takut dimarahin orang rumah ? Aha …. Itu mungkin pemikiran yang mungkin berada dalam benak setiap
member autoclub. Tapi apa yang terjadi ? Dengan persiapan yang dirasa sudah cukup akirnya 2 unit timi “Ice Blue
& Khuntul’s” bersiap berangkat ke kota Jepara. Perjalanan panjang
dimulai dengan saling melengkapi formasi satu sama lain, berbekal walky
talky supaya bisa saling memberi kabar indah untuk sebuah perjalanan
panjang yang di kemas dalam event “Timor-er Banten Goes To ……. Jepara
Punya Gawe Anniversary #2”.
Berawal dari penjemputan Srikandi Timor-er (Tante Cut) dengan dihiasi
kemacetan yang luar biasa di daerah Bekasi, 2 team unit berpencar yang
salah satunya ke daerah Kembangan, yang akhirnya bisa berkumpul di Rest
Area Cipali.Semangat yang sangat luar biasa, kemacetan panjang tidak
menyurutkan tekat demi bersilaturahmi sesama member Timor-er di Jepara.
Saling mengerti & melengkapi ... yang akhirnya bisa membuat kita
berkumpul mesra, dikemas dengan hidangan Puding ala Icut’s dengan cita
rasa pengganti kopi membuat mata ini tidak terpejam & bias
melanjutkan perjalanan yang memang masih sangat & sangat panjang,
Dihiasi dengan kemacetan disetiap perjalanan memang melelahkan jiwa,
namun seiring dengan tawa canda yg seru semua terasa sirna perlahan,
semakin menyemangati untuk terus berjuang sampai pada titik kita akan
berkumpul lagi kembali. Rest Area kita singgahi satu demi satu dengan
tidak meninggalkan kewajiban 4 rakaat, ngopi, pipis, ngemil,rokok pun
sdh menjadi ritual paling hakiki bagi para sembalap Timor-er Banten ini
... uuuh lalala ... duh lupa kan, yang paling prinsip yaitu photo
selfie ria ….
Pikir kita, panjang amat jalan Tol ini … Kapan sampau
ujungnya ?
Tetapi kita singkirkan sejenak pikiran – pikiran tersebut dengan saling
bersenda gurau, saling membangunkan apabila tertidur dengan suara yg
mengagetkan .. Geeeeerrrrrrrrrrrr, Groooookkkkkk …. itu adalah kebiasaan
om Dayu, Berisik sekali jika sudah ketemu guling merah mungil
kesayangannya ditambah sejuknya AC unit Khuntuls, Belum lagi om Eko yg
menjadi driver sembalap handal slalu berteriak music .... MAINKAN !!!!.
Dan .... Tante Cut’s bahagia bila terdengar alunan music jedang jedung ... serasa jiwa muda kembali. Begitu pula Om Budi (Sektum Timor-er Banten) yg duduk di belakang dengan suaranya yg merdu, sambil nyanyi pelan – pelan syahdu, tetapi sayang suaranya tidak terdengar kalah sama suara knalpot racing unit Khuntuls ... Huh, enggak ngerti amat sih khuntul's, sektum lagi nyanyi tuh !!
Dan .... Tante Cut’s bahagia bila terdengar alunan music jedang jedung ... serasa jiwa muda kembali. Begitu pula Om Budi (Sektum Timor-er Banten) yg duduk di belakang dengan suaranya yg merdu, sambil nyanyi pelan – pelan syahdu, tetapi sayang suaranya tidak terdengar kalah sama suara knalpot racing unit Khuntuls ... Huh, enggak ngerti amat sih khuntul's, sektum lagi nyanyi tuh !!
Dibelakang unit Khuntuls berjalan beriringan unit Ice Blue berikut
pasukan yang bisa mengocok perut jika sudah berkumpul …. super kocak
pokoknya. Suara Walky Talky terus teriring berbunyi saling menanyakan
kondisi & posisi, sekali – kali dihiasi dengan candaan ringan
menghalai rasa capek di dalam unit mobil timi. Menjelang siang dengan
suara gemuruh perut lapar mengalahkan suara kanlpot racing unit
Khuntul’s membawa 2 unit ini berhenti sejenak untuk menyantap lezatnya
bebek, ayam goreng & soto tegal.
Sore hari rombongan memasuki kota
Kudus, rasa gelisah, penat, pegel, nahan perut keram, akhirnya terobati
dengan acara photo selfie di gerbang selamat datang Kota Kudus. Alhamdullilah ½ rute perjalanan sudah terlalui, dan sampailah kita di
kediaman korwil serang Om Eko …. Seperti biasa canda mesra & lepas
menghiasi ritme – ritme selama perjalanan.
Dan akhirnya sampai
dipenghujung istirahat malam. Geerrrrrr …… Grookkkkk, Geerrrr …..
Groookkkk, suara yang tidak asing lagi ditelinga kita menghiasi sunyi
& dinginnya malam kota kudus, suara apakah itu ????
Minggu, 11 Maret 2018
"Alhamdullilah, akhirnya Timor-er Banten bisa datang dan sowan dalam
perayaan anniversary #2 Timor-er Jepara. Terima kasih kepada segenap
panitya yang sudah menyambut kedatangan Timor-er Banten, Tante Cut Faslia, Om
Budi Heriyanto, Om Eko Budi Setya, Om Asep Satriya, Om Onie, Om Rudy Syah, Om Dayu, Om Sandy Lunk & Elzy
yang sudah meluangkan waktu & tenaga untuk ikut hadir dalam event
ini. Bendera pesaudaraan Timor-er Banten sudah kita bentangkan sampai
kota Kudus, mari sama – sama kita jaga bendera persaudaraan ini dibawah
naungan Timor-er", begitu yang disampaikan oleh Sektum Timor-er Banten (Om Budi). Dan sebuah perhargaan juga bahwa Timor-er Banten mendapatkan piagam perhargaan "Member Terjauh" yang datang dalam event Anniversary #2 Timor-er Jepara ... Mantap Jaya.
Menjelang sang surya mulai tenggelam, memaksa kita semua untuk segera pulang karena ada aktifitas yang harus dikerjakan keesokan harinya. Dalam perjalanan menuju tempat kediaman Om Eko terjadi pertemuan dengan salah satu saudara kerabat dari Tante Cus Faslia yaitu Om Heru yang berdomisili di wilayah Jepara. Trara ......... perjalananpun akhirnya berlanjut dengan wisata kuliner yang akhirnya berujung pada sebuah tempat makan cita rasa kas Jepara yaitu "Sate Kerbau Lontong Campur".
Dari istilahnya saja sudah bikin lidar berliur, tetapi memang benar adanya citarasa sambel dan sate daging kerbau yang sangat lembut bersemayam di lidah masing - masing personel dari Timor-er Banten ini. Special thank's buat Om Heru yang sudah berkenan membawa kita ke cita rasa makanan kas kota Jepara. Akhirnya unit Ice Blue & Khuntul's memasuki pekarangan kediaman Om Eko (Korwil Serang).
Kitaaa Pulang !!!!!!.
Akan tetapi luapan hasrat untuk segera pulang tertunda, akibat unit Khuntul's mengalami kesleyo kaki kiri belakang, yang memaksa kita semua saling berjibaku memperbaiki master rem. Duh .... khuntl's .... khuntul's, kenapa elo ngerjain sektum seperti itu ..... wkwkwkwkwk, dah mandi seger suruh pasang master rem dan perbaikan sementarapun selesai dilakukan diiringi dengan canda tawa & sudah pasti akan selalu terkenang.
Yesss !!!! .... Kita Pulang .... !!!!.
Perjalanan pulang ke wilayah Banten dilanjutkan ..... Akan tetapi unit Khuntul's sepertinya masih ngambek, memasukin kota Semarang pipa neple master rem bocor yang memaksa Om Eko send kiri dan menunggu perbaikan. Posting SOS pun akhirnya dilakukan dan ditanggapi secara sigap oleh Om Muhammad Heru Setiawan salah satu member afiliasi Timor-er SeNdaL USA, SOS pun akhirnya solved dan perjalanan dilanjut kembali.
Spesial Thank's buat Om Herset yang sudah membantu perbaikan pipa neple unit Khuntul's. Timor-er memang Luar Biasa .... !!! Akhirnya Kita Pulang !!!!!
Tetapi banyak keseruan yang terjadi pada saat SOS & perbaikan pipa neple khuntul's. Photo diatas jelas lagi ngapain, yang jadi pertanyaan yaitu photo dibawah ini lagi pada ngapain ? Ini Timor-er Banten dan ini memang terjadi dengan segala tingkah laku yang ..... Ah sudahlah.
Akhirnya dalam kondisi yang sangat letih, lesu tetapi penuh kebahagiaan semua member yang mewakili Timor-er Banten dalam perayaan Anniversary #2 Timor-er Jepara sampai dikediaman masing - masing, setelah sebelumnya melibas batas Tol Cipali & kemacetan kota Jakarta.
BRAVO TIMOR-ER BANTEN ..
Galery Photo Timor-er Banten Goes To Jepara
BRAVO TIMOR-ER BANTEN ..
Galery Photo Timor-er Banten Goes To Jepara
Timor-er banten punya cerita ....
BalasHapusSeru, Terharu...Bravo tibanten.Jozz
BalasHapusPerjalanan dan pengalaman yang tak ternilai harganya..
BalasHapusSalam kompak selalu..
Bravo tibanten..
Om hendro gimana kabarnya ?
HapusWkwkwk itu bapak sama anak becek2an gapake sendal
BalasHapusPerjalanan panjang yg sangat menyenangkan....penuh haru canda dan tawa, bravo timorer banten.
BalasHapusAwas yah ulah ngerjain admin lagih ....
HapusLuaaaar biasa... kapan2 lagih... kita nyebrang sumatera lah yuk...
BalasHapusOteweh kita .....
HapusHayuuuu ke Sumatera,
BalasHapusLuar biasa timor-er BANTEN......
BalasHapusTerkadang saya menginginkan satu rute perjalanan ama om bayu laksana dan om rendy syah ..... duh kapan yah ??
BalasHapusKadang Juga saya seperti itu Om Admin....Pingin OTW
BalasHapus